Alumni Oranye Indonesia Menolak Lupa Kasus Tragedi Semanggi 1

Alumni Oranye Indonesia (AOI) menolak Impunitas dan menegaskan agar pelanggaran HAM Berat Kasus Tragedi Semanggi 1 diusut tuntas melalui Pengadilan HAM Ad Hoc  (Jakarta / 11 November 2023 ).  Pernyataan ini disampaikan dalam konfererensi pers menyambut peringatan Tragedi Semanggi 1.

Apriyanto Tambunan, Ketua Umum AOI,  menyampaikan selama ini tidak ada keseriusan dalam penanganan kasus Tragedi Semanggi 1. Malah terjadi drama kebohongan di antara Komnas Ham selaku penyelidik dan Kejaksaan Agung sebagai penyidik. “Semua ini hanya semata-mata mengulur waktu agar masyarakat lupa. Presiden harus turun tangan, agar kepercayaan masyarakat pulih. Kami menolak segala bentuk Impunitas. Praktek kekebalan terhadap hukum harus dihapuskan”.

Giri Wardhana saat memberikan kesaksian

Hadir pula Giri Wardhana, alumnus Trisakti, yang memberikan kesaksian saat tragedi tersebut terjadi. Saat itu, dia bersama mahasiswa yang lain bertugas menjaga rekan-rekan junior dan membantu logistik. Aktivis 98 itu menceritakan kondisi saat itu, aksi menolak Sidang Istimewa MPR berjalan damai tetapi tiba-tiba aparat menggunakan kekerasan, “Saat itu saya nyaris menjadi korban karena ternyata aparat memakai peluru sungguhan. Saya liat banyak benda pecah kena peluru.  Banyak korban luka-luka di sekitar saya. Kondisi sangat mengerikan.”

Ruscain Qurbani
Ruscain Qurbani

Sementara itu, Ruscain Qurbani, menambahkan aktivis tetap tegak lurus memperjuangkan cita-cita reformasi demi pengorbanan teman-teman yang telah gugur. Alumnus kampus Jayabaya ini menegaskan kembali mengenai calon Presiden mendatang “Calon presiden yang mempunyai sejarah pelanggar ham tidaklah layak menjadi pemimpin. Bagaimana bisa orang yang punya sejarah kelam dapat memimpin negri ini.”

Kegiatan di YAI
Keterangan foto : Asih Widodo (tengah mengenakan baju batik hitam) dalam Kegiatan di YAI

Kegiatan Konferensi pers ini merupakan rangkaian peringatan Tragedi Semanggi 1 dimana sebelumnya sudah ada beberapa aksi seremonial seperti di Kampus YAI Salemba (10 Nov 2023) yang dihadiri mahasiswa dan Asih Widodo, ayah Sigit Prasetyo, salah satu korban Tragedi Semanggi 1.

Saat tabur bunga
Saat tabur bunga di makam Wawan.

Setelah konferensi pers, dilakukan kegiatan tabur bunga di TPU Joglo Jakarta Barat, di makam Bernadinus Realino Norma Irmawan (Wawan), korban dari Kampus Atma Jaya. Turut hadir Ibu Sumarsih dan Pak Arief Priyadi, orang tua Wawan.

Leave a Reply

Share via
Copy link
Powered by Social Snap